Televisi

Kebutuhan alat elektronik memang telah banyak dirasakan oleh masyarakat. Karena hampir setiap kegiatan menggunakan barang – barang elektronik ataupun alat elektronik seperti contohnya TV, AC, Kulkas, Mesin Cuci dan lainnya.

Apabila salah satu alat elektronik tersebut mengalami kerusakan pastinya anda kebingungan dan pastinya anda kerepotan. Daripada membeli alat elektronik yang baru dan yang harganya sangat mahal, jasa service elektronik ini wajib anda coba.

Kami memiliki teknisi yang telah berpengalaman dalam memenahkan alat elektronik di tempat anda. teknisi kami siap untuk melayani anda dan datang  ketempat


.
           

Merk TV yang sering kami tangani :
Service TV Polytron
Service TV Toshiba
Service TV LG
Service TV Sony
Service TV Samsung
Service TV Sony
Service TV Panasonic
Service TV Shar
Service TV AQUA,SANYO,HAEIR
Cara merawat TV Tabung, LCD Seperti dibawah ini:

Taruh TV ditempat yang tidak lembab dan tidak banyak debu Hal ini bertujuan agar rangkaian didalam TV tidak terkena lembab dan banyak debu. Sehingga bisa memperpanjang usia pemakaian TV.

Jika arus dirumah anda kurang stabil, tambahkan stabilizer atau stavol Dengan diberikan stavol arus yang mengalir ke rangkaian TV jadi lebih stabil, sehingga tidak ada tegangan berlebihan pada komponen didalam TV.
Namun jika arus normal – normal saja tidak menggunakan stavol juga tidak masalah. Jika tidak ditonton sebaiknya TV dimatikan TV yang hidup terus menerus tentu akan memubuat rangkaian didalamnya menjadi panas.

Hal ini dapat memicu terjadinya kerusakan, oleh karena itu jika tidak kita tonton sebaiknya dimatikan saja. Jauhkan TV dari benda yang mengandung magnet Hal ini sangat penting sebab pengaruh magnet yang ditimulkan oleh perangkat lain dapat mengganggu perangkat TV.
Contoh perangkat yang mengandung magnet seperti Smartphone, Speaker aktif , laptop dan sebagainya. Sering membersihkan TV Jika TV tidak sering dibersihkan akan menimbulkan banyaknya debu isal tidak sering dibersihkan maka akan akan banyak debu di dalam tabung TV. 

Jangan Menutup TV dengan Kain Memang Hal ini bisa mengurangi debu yang menempel, namun hal ini justru akan membuat sirkulasi udara di tv jadi berkurang, sehingga memicu timbulnya over head atau kepanasan pada rangkaian. Atur Kecerahan TV standart saja Jika anda mengatur kecerahan pada standart maka akan menghindari sakit mata pada mata anda.

Hindari Terkena sinar matahari langsung. Dengan menjauhkan TV dari sinar matahari langsung akan membuat TV leih awet. Hal ini karena TV akan rusak dan tabung tidak stabil.

Berikut masalah yang sering terjadi pada televisi:


  1. Gambar mengecil atas bawah, gejala awal gambar bergulung dari bawah ke atas
  2. Tidak ada warna dalam gambar
  3. Tidak terdapat suara
  4. Gambar TV tidak tampak sama sekali tetapi suara TV terddengar dengan Jelas
  5. Gambar gelap pada salah satu sisi
  6. Tabung menyala berkedip kedip
  7. Suara gresek gresek tetapi gambar bagus
  8. Dipower hidup lalu mati
  9. Tv hidup hidup sendiri dan mati mati sendiri
  10. Mati total
Pada Bagian ini TV yang sering terjadi rusak:

Bagian Power supply,
televisi akan mati total atau nyala sebentar kemudian mati. Bagian horizontal, televise akan mati atau tidak mengeluarkan gambar pada layar.

Bagian Vertikel,
televisi akan mati atau menampilkan garis datar pada layar. Bagian Tuner, televise akan tidak dapat menangkap siaran atau chanel.
Bagian kop flyback atau karet yang menutup anoda ke crt.

Service TV di Kota Banda Aceh –
Teknisi TV kami ini memiliki jasa professional dengan berusaha memberikan hasil maksimal ke konsumen dari jasa teknisi kami.

Kami menggunakan berbagai teknologi yang sangat canggih, karena kami menyadari bahwa Indonesia masih menjadi Negara berkembang di tinjau dari segi ekonomi ada kebutuhan yang kuat untuk meningkatkannya.

Service TV di Banda aceh –
untuk mendapatkan layanan jasa tukang ataupun teknisi dari kami, anda tidak perlu bingung anda langsung saja hubungi kami atau kunjungi langsung web kami




Komentar

Mau AC Anda Hemat Listrik?

Freon adalah nama merk dagang dari suatu produk media pendingin, kalau tidak salah punya Dupont. Nama umum dari media ini sebenarnya “Refrigerant”. Tiap refrigerant punya karakteristik tertentu. R12, R22, R134a, dan seterusnya.


Refrigerant tersebutlah yang sering diucap dalam jual beli dengan “FREON”. Okelah, seterusnya kita akan menyebut freon. Setuju?


Kalau kita mandi pakai shower, kita akan merasa lebih dingin bila terkena semprotan air. Semakin kecil semprotan, maka kita akan semakin merasa dingin.


Hal yang kita rasakan saat kita terkena butiran air saat mencuci mobil/motor dengan steam. Semakin lembut butiran air maka semakin dingin. Inilah prinsip pendinginan pada AC, sederhana bukan?



















Jadi untuk mendapatkan dingin pada system AC kita perlu


Freon yang dengan molekul yg sangat kecil

Tekanan tinggi untuk mendorong Freon

Nozel untuk menghasilkan semprotan butiran Freon yang halus.


Dari tiga point diatas, yang bisa dilakukan oleh kita adalah mengganti Freon dengan molekul lebih halus dan ringan.


Apa yang didapat kalau kita menggantinya?


Kerja komresor akan semakin ringan, artinya, untuk menghasilkan semburan uap Freon yang lembut dan kecil, kompresor tidak perlu kerja extra keras. Sehingga, arus listrik yang ditarik oleh kompresor semakin kecil. Nah…inilah titik hematnya!


Hampir tiap rumah telah terpasang AC. Biasanya dengan media Freon R22. Kapasitas AC komersil untuk kebutuhan rumah tangga terkecil sekitar ½ PK. Secara bodoh2an kapasitas tersebut kira-kira 350 Watt-an.


Kalau tegangan instalasi listrik rumah 220 Volt, maka arus yang ditarik AC adalah 350 Watt/220 Volt = 1,6 Ampere. Seandainya bisa hemat 20-30 persen saja…wow..lumayan kan tagihan rekening listrik.


Lalu, apa sih kaitan Ampere dengan Freon?

Seperti telah disinggung sebelumnya, semakin kecil dan lembut Freon, maka hanya perlu sedit energy untuk mengubah menjadi uap. Sehingga arus yang ditarik oleh kompresor semakin sedikit. Lalu apa saja Freon yang beredar dipasaran?


R12, R22, R32a,R410a dan sejenisnya adalah Freon sintetis berbahan dasar fluor dan chlor. Sifat kimia dari campuran ini sebenarnya relative tidak toxic, Freon jenis ini juga termasuk non-flammable, jadi lebih aman, tapi sayangnya merusak lingkungan (Ozon).


Saat ini terdapat Freon alternative pengganti Freon R series tersebut. Freon ini relative lebih ramah lingkungan karena berbahan dasar hydrocarbon. Molekul Freon ini lebih kecil daripada R series.


Tapi sayangnya, karena berbahan hydrocarbon, Freon ini termasuk flammable. Salah satu merk Freon hydrocarbon ini adalah Musicool, produk dari Pertamina. Subsitusi Freon R series terhadap Musicool (MC) adalah sbb:


R12 = MC-12

R22 = MC-22

R134a = MC-134


Keuntungan lain dari Freon hydrocarbon ini adalah harganya lebih murah (sekitar 350rb/per can 6 kg), dan tata cara pengisian ke system AC tidak berbeda dengan Freon R series. Komponen pada system AC pun tidak ada yang berubah.


Hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan bila mengkonversi Freon R Series ke Hydrocarbon?


Karena hydrcarbon ini flammable, maka tidak cocok untuk sistem AC yang masih menggunakan selang dan seal karet seperti pada mobil. Karena sumber panas/api pada mobil sangat besar, bila terjadi kebocoran, akibatnya bisa fatal. Jadi Freon ini cocok untuk system AC yang fully copper tubing, alias semua selangnya dan seal-nya menggunakan logam, bisa tembaga atau stainless steel.


Karena Freon jenis hydrocarbon ini terdapat unsur hydrogen-nya, maka pada saat melakukan vacuum, harus benar-benar sempurna, jangan sampai dimasuki oksigen, atau senyawa lain yang mengandung oksigen. Karena oksigen ini merupakan unsur penyumbang terjadinya ledakan


disamping itu bila konsentrasi oksigen ini masuk dalam jumlah kecil, maka bisa bersenyawa dengan hydrogen untuk membentuk H2O (air). Air ini tidak boleh masuk ke dalam system, karena bisa membeku dan bisa menyumbat nozel pada evaporator.


Sebaiknya menggunakan filter dryer yang mempunyai kemampuan untuk mengikat air lebih kuat, misalnya berbahan zeolit, bukan silica.


Pengen hemat ekstrim lagi? Saat beli AC, pilihlah AC dengan teknologi inverter pada kompresornya